Jika di tes kehamilan sudah munculnya garis dua, maka pastinya ibu sekarang akan merasa penasaran tentang bagaimana caranya untuk menghitung usia kehamilan dan juga cara menghitung HPL yang bisa dilakukan dengan mudah dirumah sendiri. Biasanya seorang bidan atau dokter spesialis kandungan pada saat akan menghitung usia kehamilan berdasarkan kepada tanggal pertama terjadinya menstruasi yang terakhir atau berdasarkan kepada tinggi puncak rahim. Tetapi sekarang untuk cara yang kedua sudah jarang digunakan. Oleh karena itu pada saat ibu melakukan pemeriksaan kehamilan ke dokter atau bidan untuk pertama kalinya, maka yang akan mereka tanyakan adalah kapan hari terakhir ibu mendapatkan menstruasi.
-
Cara Menghitung Usia Kehamilan Secara Manual Berdasarkan Hari Pertama Menstruasi Terakhir
Untuk menghitung usia kehamilan secara manual dengan menggunakan rumus, hanya berlaku bagi para ibu dengan siklus menstruasi yang normal dan teratur yaitu setiap 28 hari. Biasanya tanggal pertama menstruasi disebut dengan Hari Pertama Haid Terakhir atau HPHT. Untuk bisa mengetahui berapa minggu usia kehamilan ibu, maka cobalah untuk mengingat ingat tanggal HPHT. HPHT ibu ini nantinya akan dijadikan sebagai acuan hari pertama ibu mulai mengalami kehamilan. Sebagai contohnya jika HPHT ibu adalah 2 Maret maka jika sekarang ini tanggal 15 November, maka usia kehamilan ibu itu sekitar 2 minggu.
Lalu bagaimana jika ibu tidak mengetahui Hari Pertama Haid Terakhir?
-
Cara Menghitung Usia Kehamilan Secara Manual Jika Tidak Tahu Tanggal Pertama Menstruasi, Atau Siklus Menstruasi Tidak Teratur
Jika ibu tidak mengetahui Hari Pertama Haid Terakhir, maka solusi terbaiknya adalah dengan menggunakan USG atau Ultrasonografi. Setiap dokter kandungan yang sekarang ini melakukan praktik pastinya memiliki alat ini baik yang 2D, 3D, dan bahkan 4D dengan kelebihan dan kekurangannya masing masing. Seorang dokter kandungan dengan menggunakan USG akan mengukur lingkar kepala dan panjang mulai dari kepala hingga pantat janin, sehingga nantinya dapat diperkirakannya berapa usia kehamilan ibu.
-
Cara Manual Menghitung HPL
Dengan mengetahui HPHT juga, nantinya ibu bisa mengetahui atau memperkirakan HPL. Cara menghitungnya sangatlah mudah yaitu cukup dengan menambahkan 7 pada tanggal pertama menstruasi yang terakhir, lalu pada bulannya dikurangi 3, dan pada tahunnya ditambahkan 1. Sedangkan untuk bulan bulan yang tidak bisa dikurangi dengan 3 seperti Januari, Februari, dan Maret, maka akan ditambahkan dengan 9, tetapi tahunnya tidak bertambah.
Untuk cara mudah dan sederhananya gunakan rumus dibawah ini :
- Tanggal haid terakhir + 7 = perkiraan tanggal kelahiran.
- Bulan haid terakhir – 3 = perkiraan bulan kelahiran.
- Untuk bulan Januari, Februari, dan Maret, bulan haid terakhir + 9.
