cara merawat dot bayi

Cara Membersihkan dan Merawat Dot Bayi Huki

Cara Membersihkan dan Merawat Dot Bayi Huki

Bagi ibu-ibu yang baru saja memiliki bayi mungkin tidak memerlukan sebuah botol bayi untuk memberikan asupan air susu kepada sang buah hati, namun terkadang ada kalanya seorang wanita ternyata memiliki kesulitan dalam menyusui alias air susunya tidak dapat keluar.

Hal tersebut disebabkan banyak faktor yang akhirnya mau tidak mau wanita yang bersangkutan harus menggunakan susu formula dalam botol susu agar sang bayi tetap mendapatkan asupan gizi setiap harinya. Satu hal yang rata-rata menjadi masalah bagi ibu-ibu yang menggunakan botol bayi adalah terdapat pada dot-nya.

Kenapa begitu? Karena selain terkadang tidak banyak bayi yang menyukai kontur sebuah dot bayi keluaran pabrikan tertentu, dot bayi tersebut juga harus mendapatkan perawatan yang benar-benar khusus. Pasalnya, dot bayi merupakan sesuatu dari luar pertama yang akan masuk ke mulutnya dan otomatis akan bercampur dengan air ludah dan langsung masuk ke dalam tubuh seiring dengan air susu yang diminumnya.

cara merawat dot bayi

Oleh karenanya, disarankan agar tidak sembarangan atau harus benar-benar selektif dalam memilih dot bayi yang nantinya untuk digunakan ke sang buah hati. Sekarang ini ada banyak pabrikan yang membuat dot bayi dengan beragam bentuk dan juga tingkat kekenyalan sampai dengan kualitas yang benar-benar terbaik, salah satunya adalah dot bayi Huki yang sudah terkenal di pasaran. Dan berikut ini adalah tips sederhana namun penting untuk diketahui para orang tua dalam membersihkan serta merawat dot bayi.

Tips membersihkan dan merawat dot bayi, termasuk dot bayi Huki secara tepat

Secara umum, baik itu air susu ibu (ASI) atau susu formula ketika sudah terpapar udara bebas, maka sangat rentan sekali terkontaminasi bakteri dan radikal bebas yang tidak terlihat oleh mata manusia. Oleh karenanya banyak pihak yang mengatakan agar menyimpan botol susu termasuk juga dot bayi Huki salah satu contohnya ke tempat penyimpanan khusus yang steril dan bersih.

Pasalnya, jika disimpan atau diletakkan di tempat sembarangan, maka dikhawatirkan ujung dot atau bagian dalam botol yang sudah terkontaminasi bakteri akan membuat ASI atau susu formula yang dimasukkan ke dalamnya akan berakibat buruk bagi kesehatan sang buah hati. Oleh karenanya, penyimpanan yang tepat dan juga cara membersihkan serta merawat dengan baik sangat diperlukan dalam hal ini.

Setelah menggunakan botol dan dot, maka cara membersihkannya adalah dengan memakai air yang mengalir. Gunakan sabun khusus pencuci botol serta sikat yang hanya dipakai untuk itu saja. Usahakan untuk benar-benar memperhatikan setiap detailnya, karena jika ada lemak yang tertinggal di botol atau dot, maka berisiko akan menjadi sarang kuman dan bakteri serta dapat menjadi jamur.

Botol dan dot bayi yang digunakan untuk bayi-bayi berusia di bawah 6 bulan, maka cara untuk membersihkannya adalah dengan merendamnya di air panas selama 5 menit agar dapat membunuh bakteri yang menempel. Setelah itu pastikan tangan dalam keadaan bersih ketika mengambil botol dan dot tersebut untuk dilap atau diseka dari air dan kemudian disimpan di tempat yang khusus. Cara merendam seperti ini sudah dilakukan oleh banyak orang tua dari puluhan tahun lalu, namun sekarang ini ada alat yang dinamakan sterilizer yang mana memiliki fungsi sama dan lebih praktis, hanya saja harganya cukup mahal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *